Langkah dan Tahapan Pengerukan Laut

Langkah dan Tahapan Pengerukan Laut, Danau dan Sungai

Pada artikel kali ini kita akan melanjutkan pembahasan dari artikel yang sebelumnya tentang JENIS-JENIS KAPAL KERUK. Dan pada kesempatan kali ini akan membahas Langkah dan Tahapan Pengerukan. Pengerukaan adalah proses yang dilakukan di laut, sungai, danau dan sebagainya guna untuk mengambil material yang ada didasar air untuk dipindahkan atau dibuang.

Langkah dan Tahapan Pengerukan

Pengerukan terdiri dari 3 tahap  yaitu :

  1. Tahap untuk memisahkan dan mengambil material didasar air dengan cara melakukan menggunakan Pengikisan (erosion), memancarkan air bertekanan tinggi (jetting), memotong (cutting), menghisap (suction), memecah (breaking) dan mengambil dengan menggunakan bucket (grabbing)
  2. Tahap untuk mengangkut material didasar air dengan menggunakan kapal tongkang (barges) kapal tongkang  ini didesain secara khusus dan memiliki wadah penampung (hoppers) pipa terapung / floating pipeline conveyor-belt Truk untuk digunakan sebagai penampung material yang dikeruk.
  3. Tahap untuk pembuangan material, pembuangan material melalui pipa.

Pengerukan ini dilakukan untuk hal-hal sebagai berikut :

  1. Navigasi
  2. Infrastruktur
  3. Rekayasa pantai / Coastal Engineering
  4. Industri pertambangan Pengerukan mineral Memindahkan permukaan tanah yang digali / overburden Reklamasi bekas tambang
  5. Industri pertambangan lepas-pantai.
Cukup sekian kali ini tentang Langkah dan Tahapan Pengerukan dan semoga dapat dipahami dan jangan lupa untuk dibagikan ke teman lainnya. Terima Kasih Semoga Bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Langkah dan Tahapan Pengerukan Laut"